JUANGPOS.COM (Banda Aceh) – Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bahu-membahu untuk membangun Aceh sesuai dengan kapasitas dan bidang masing-masing. Ia juga menegaskan bahwa setiap anak negeri harus mendapatkan hak dan kesempatan yang sama untuk maju, tanpa ada perbedaan.
Hal itu disampaikan Fadhlullah dalam sambutannya pada acara buka puasa bersama yang digelar Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Aceh di Hotel The Pade, Aceh Besar, Senin (10/3/2025).
Acara yang bertemakan “Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama Keluarga Besar KNPI Aceh Periode 2013-2016” tersebut dihadiri oleh para pengurus KNPI, baik tingkat provinsi maupun Kabupaten/Kota di Aceh pada periode tersebut.
Untuk diketahui, Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah sendiri pernah menjabat sebagai Ketua KNPI Kabupaten Pidie pada periode 2013-2016.
Pada kesempatan itu, wakil gubernur menyampaikan berbagai isu strategis terkait pembangunan Aceh, termasuk pertemuan dalam dua hari terakhir dengan Duta Besar Uni Emirat Arab (UEA) serta perusahaan energi multinasional, Mubadala Energy.
Ia juga menegaskan bahwa kerjasama dengan pihak internasional menjadi bagian dari upaya Pemerintah Aceh dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, Fadhlullah juga menyinggung berbagai program unggulan yang sedang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Ia menyebutkan bahwa kebijakan-kebijakan Presiden memiliki dampak positif bagi pembangunan Indonesia, termasuk Aceh.
“Hubungan baik dan kepedulian Presiden Prabowo terhadap Aceh sangat besar, dan ini harus dimanfaatkan untuk mendorong kemajuan daerah kita,” ujarnya.
Lebih lanjut, Fadhlullah mengajak seluruh alumni KNPI Aceh periode 2013-2016 untuk tetap berkontribusi dalam pembangunan daerah. “Saya mengajak seluruh kawan-kawan alumni KNPI untuk terus bergerak dan memberikan kontribusi sesuai kapasitas masing-masing. Bersama, kita bisa membangun Aceh yang lebih maju dan sejahtera,” katanya.
Meskipun hadir dalam acara tersebut, Wakil Gubernur tidak dapat turut serta berbuka puasa bersama di Hotel The Pade. Sekitar pukul 18 WIB, ia harus segera bertolak ke Meuligoe Gubernur Aceh untuk menghadiri pertemuan dengan Duta Besar UEA dan perwakilan Mubadala Energy. (*)
Editor : Zulfikar