JUANGPOS.COM (Suka Makmue) – Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Aceh gelar buka puasa bersama anak yatim, penyandang disabilitas serta tokoh masyarakat setempat. Selain buka puasa bersama, kegiatan ini juga iringi dengan pemberian santunan kepada 1.838 anak yatim dan 2.125 penyandang disabilitas.
Santunan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Nagan Raya, Dr. TR. Keumangan, SH., MH dan Wakil Bupati, Raja Sayang di Anjungan Pendopo Bupati, Kompleks Perkantoran Suka Makmue, pada Selasa, 25 Maret 2025.
Dalam sambutannya, Bupati TR Keumangan menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting untuk berbagi dan mempererat kebersamaan dengan masyarakat.
“Acara ini bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga wujud nyata kepedulian dan tanggung jawab kita dalam meningkatkan kesejahteraan mereka yang membutuhkan,” ujar Bupati TR. Keumangan yang akrab disapa TRK.
Ia juga menyampaikan bahwa Islam mengajarkan kita untuk senantiasa memperhatikan anak yatim dan mereka yang membutuhkan. Kepedulian terhadap mereka bukan sekadar anjuran, tetapi juga kewajiban yang harus dijalankan oleh setiap umat Islam.
“Doa anak yatim merupakan doa yang mustajab. Insya Allah, doa mereka akan membawa keberkahan, terutama dalam upaya membangun Kabupaten Nagan Raya ke depan,” imbuh Bupati TRK.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa Pemkab Nagan Raya akan terus memprioritaskan program-program peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya bagi kelompok rentan.
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus berkontribusi dan bergotong-royong dalam membantu sesama, karena kesejahteraan masyarakat adalah tanggung jawab kita bersama,” imbuhnya.
Bupati TRK juga berharap bantuan yang diberikan dapat meringankan beban anak-anak yatim dan penyandang disabilitas serta memotivasi mereka untuk meraih pendidikan yang lebih baik.
“Semoga adik-adik tetap memiliki semangat untuk menjalani kehidupan dan menjadi generasi yang bermanfaat bagi bangsa dan agama,” tambahnya.
Ia juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk mendukung program pembangunan Kabupaten Nagan Raya.
“Dengan dukungan para stakeholder, Insya Allah Nagan Raya dapat menjadi poros pembangunan di wilayah barat selatan Aceh,” pungkasnya.
Acara dilanjutkan dengan tausiah yang disampaikan oleh Pelaksana Tugas Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Nagan Raya, H. Said Muntazar.
Dalam ceramahnya, ia mengingatkan bahwa Ramadan adalah salah satu rukun Islam yang wajib dijalankan oleh setiap umat Muslim di seluruh dunia.
“Bulan Ramadan tahun ini hampir berakhir. Mari manfaatkan sisa hari yang ada untuk meraih pahala sebanyak-banyaknya, karena setiap kebaikan di bulan ini dilipatgandakan pahalanya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Said Muntazar menekankan bahwa berpuasa tidak hanya sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menahan amarah serta menjauhi perbuatan tercela yang dapat mendatangkan dosa.
“Semoga ibadah puasa kita tahun ini diterima oleh Allah SWT, dan kita diberikan kesempatan untuk bertemu kembali dengan Ramadan di tahun mendatang,” tutupnya. (adv)
Editor : Zulfikar
