JUANGPOS.COM (Suka Makmue) – Pj Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas kunjungi sekolah Taman kanak-kanak TK-IT Ar-Rahman 1 Yayasan Putroe Aceh Nanggroe Raya serta sosialisasikan pencegahan stunting sejak usia dini.
Hal ini berlangsung di Aula TK setempat yang berlokasi di Desa Simpang Peut, Kecamatan Kuala, Sabtu (28/1/2023).
Kepala Sekolah TKIT Ar-Rahman 1, Elliza, S.Hum mengatakan, kehadiran buk Fitriany Farhas ke TKIT Ar-Rahman 1 berbarengan dengan acara pertemuan dengan para orangtua murid (parenting).
“Pertemuan ini juga membahas tentang cara pencegahan stunting sejak usia dini. Kebetulan juga bertepatan dengan kegiatan ibu Pj bupati kemarin (26/1/2023) terkait stunting,” jelas Elliza.
Selain itu, kata Elliza bahwa Pj Bupati Nagan Raya juga berkeinginan untuk melakukan silaturahmi di tingkat jenjang sekolah PAUD.
“Alhamdulillah TKIT Ar-Rahman 1 memang sudah memiliki program parenting pada program tahunan sekolah juga ada Unit Kesehatan Sekolah (UKS),” ungkap Elliza.
Disamping itu, Elliza sangat berterima atas kedatangan serta perhatian Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas terhadap program pencegahan Stunting Sejak Usia Dini di sekolah TKIT Ar-Rahman 1 dalam rangka sosialisasi pencegahan Stunting Sejak Usia Dini melalui program parenting.
“Kami sangat berharap kepada para pemangku kepentingan di lingkungan Pemerintah Daerah Nagan Raya hingga desa untuk intens dalam mensosialisasikan serta pembinaan terkait pencegahan stunting sejak usia dini dan melaksanakan parenting terhadap para orang tua di Sekolah-sekolah maupun Posyandu, PKK hingga kelompok pengajian yasinan di desa-desa,” harap Elliza.
Elliza juga berpesan, agar Informasi terkait sosialisasi maupun program stunting DNA di Nagan Raya agar dipublikasi atau di informasikan ke masyarakat melalui media massa.
Ia menambahkan, bahwa pada kesempatan itu Ibu Fitriany Farhas juga menyampaikan tentang mencari orangtua Asuh untuk anak anak yang mengalami stunting.
“Nanti, hal ini akan kami sampaikan kembali kepada wali kelas masing-masing untuk diteruskan kepada orangtua murid tentang program orangtua asuh,” tutup Elliza. (*)
Editor : Zulfikar