JUANGPOS.COM (Meulaboh) – Kepolisian Resort (Polres) Aceh Barat dibawah Pimpinan AKBP Pandji Santoso SIK.,M.Si gelar konferensi pers Akhir Tahun 2022 serta Pemusnahan Barang Bukti (BB) yang sudah berkekuatan hukum tetap hasil operasi kepolisian sejak januari – desember 2022.
Adapun BB yang dimusnahkan berupa Narkotika jenis ganja dan sabu-sabu. Selain itu, pada kesempatan itu turut dimusnahkann puluhan knalpot brong dengan cara dipotong.
Kapolres Aceh Barat, AKBP Pandji Santoso SIK kepada awak media mengatakan, barang bukti yang dimusnahkan tersebut merupakan hasil kasus yang ditangani oleh Satreskrim, Satnarkoba dan Satlantas Polres Aceh Barat.
Adapun, kasus yang ditangani oleh Satreskrim Polres Aceh Barat di tahun 2022 sebanyak 217 kasus dengan 176 kasus yang berhasil diselesaikan atau 81 persen dari jumlah kasus keseluruhan.
Kata AKBP Pandji, angka persentase yang paling tinggi adalah tindak pidana pencurian dengan jumlah 32 kasus, penanganan PPA 30 kasus dan penipuan sebanyak 15 kasus.
Sslain itu, ia juga menyampaikan Kasus Laka Lantas di Aceh Barat naik 10.8 jika dibandingkan dengan lalu tahun 2022 yakni sebanyak 51 Kasus. Sedangkan pada tahun 2021 tercatat 46 Kasus Laka Lantas dengan rincian 27 kasus meninggal dunia; 17 kasus luka berat; 35 luka ringan; sementara kerugian materil diperkirakan mencapai Rp 465.600.000.
Sementara itu, kasus narkoba yang ditangani oleh Satnarkoba di tahun 2022 sebanyak 38 kasus tidak pidana penyalahgunaan narkotika dengan barang bukti 18.585,2 gram ganja dan 712,97 gram sabu-sabu.
“Ini adalah penurunan dari tahun sebelum nya, dimana Satnarkoba mengungkapkan 38 Kasus, artinya mulai ada kesadaran dari masyarakat di Aceh Barat untuk tidak lagi menggunakan Narkotika dan ini semua tidak Lepas dari peran kita semua mulai dari Pak Ustad, Dandim, Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, dan seluruh stakeholder lain nya,” ungkap mantan Kapolres Simeulue, Jumat sore (30/12/2002).
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Sekda Aceh Barat, Marhaban, SE.,M.Si; Dandim 0105 Aceh Barat Letkol Inf. Muhammad Syafii Nasution; Wandandenpom IM/2 Mayor Cpm Faisal, SE; Kajari Aceh Barat; Ketua PN Meulaboh; Kadis Kesehatan Aceh Barat Syarifah Junaidah, SKM., M.Si; Kepala KPLP Ganda Fernandy, A.Md.P., SE; Kepala Dishub Aceh Barat Dodi Bima Saputra S.STP.,M.SI; BNN Aceh Barat Irsadi Aristora SH.,MH; Tokoh Ulama; LSM. (*)
Editor : Zulfikar